Sabtu, 13 Agustus 2016

10 Fakta Alam Semesta Yang Sampai Sekarang Masih Misteri

10 Fakta Alam Semesta Yang Sampai Sekarang Masih Misteri


   Holla semuanya, jumpa lagi dengan mimin yang kali ini mimin akan memberikan artikel yang berhubungan dengan dunia semesta. Tahukan agan seindah-indah nya alam semesta, pasti ada juga misteri-misteri yang sampai saat ini umat manusia belum bisa memecahkan beberapa misteri di alam semesta. 

   NASA (National Aeronautics and Space Administrationsampai saat ini memang mengatakan bila pihaknya telah memastikan keberadaan air di Mars, hal yang membuka kesempatan kepada umat manusia untuk berpetualang ke luar Bumi. Namun, di luar hal itu, masih banyak misteri lain yang berhubungan dengan luar angkasa yang terus diteliti oleh ilmuwan. Berikut 10 Fakta Alam Semesta yang sampai sekarang masih menjadi Misteri :

1. Pusat alam semesta tidak pernah ada

   Layaknya tata surya di mana Bumi berada, tentu banyak orang berspekulasi bila alam semesta ini juga mempunyai pusat. Akan tetapi, mengingat alam semesta terus bertambah luas, maka titik pusatnya menjadi tidak jelas.

   Bahkan, ilmuwan yakin bila setiap jengkal alam semesta bisa saja dikatakan sebagai pusat alam semesta. Menariknya, Anda tidak salah bila mengatakan kekasih agan adalah pusat alam semesta, karena hal itu bisa saja benar.

2. Galaksi saling melarikan diri

   Agan percaya atau tidak, galaksi di alam semesta ini saling menjauh alias melarikan diri satu sama lain (bukan bearti lari dari kenyataan, haha) . Beberapa galaksi yang letaknya jauh dari Galaksi Bima Sakti dikatakan ilmuwan tidak bisa lagi dilihat dari Bumi.

   Hal itu karena alam semesta sedang bertambah luas dengan cepat, maka galaksi-galaksi di dalamnya juga semakin menjauh. Akibatnya, cahaya dari galaksi-galaksi itu tidak bisa mencapai Bumi. Dan aksi melarikan diri galaksi ini masih jadi topik panas di dunia astronomi.

3. Benda paling terang di jagat raya

   Apakah bintang-bintang jadi benda paling terang di alam semesta? Ternyata tidak. Gelar benda paling terang menjadi milik Quasar.

   Quasar adalah inti galaksi aktif yang memiliki energi sangat besar. Dan Quasar yang paling terkenal adalah quasar 3C 273. Saking terangnya, bila quasar itu mendekat hingga jarak 33 tahun cahaya ke bumi, maka Bumi akan hancur terkena kekuatan sinarnya.

   Cahaya dari Quasar ini disebut 4 triliun kali lebih terang dari matahari, Wow!!.


4. Bintang tercepat di alam semesta

   Jika Quasar adalah benda paling terang, maka Pulsar adalah bintang yang memiliki putaran paling cepat di jagat raya. Pulsar biasanya jauh lebih padat dari pada matahari.

   Pulsar tercepat adalah PSR J1748-2446. Bintang ini bisa berotasi penuh sekitar 716 kali dalam satu detik. Karena satu hari biasanya sama dengan satu rotasi penuh planet atau bintang, berarti setiap detiknya ada 716 hari baru di Pulsar tersebut.






5. Lubang hitam terbesar

   Lubang hitam (Black Hole) dengan nama NGC 1277 adalah 'Blackhole' terbesar di alam semesta. Bahkan, lubang hitam tersebut mempunyai massa hingga 14% dari seluruh galaksi yang menjadi rumahnya.
   Agan mau tahu seberapa besar galaksi tersebut? Bayangkan bila lubang hitam itu ditaruh di atas tata surya kita, maka panjang tepiannya akan 3 kali labih jauh dari Pluto! Jadi tata surya kita bisa ditelan dalam sekejap oleh black hole NGC 1277.

6. Ujung alam semesta di mana?

   Tidak ada yang tahu pasti di mana ujung alam semesta, mengingat begitu luasnya luar angkasa itu sendiri. Para Ilmuwan pun belum bisa menentukan apakah di luar sana ada alam semesta lain.

   Namun, para ilmuwan sepakat membuat ujung alam semesta, yakni daerah yang bisa diamati oleh manusia dari Bumi saat ini. Untuk bisa mencapai ujung alam semesta itu, dibutuhkan waktu 46,5 miliar tahun, namun agan harus naik roket atau kendaraan berkecepatan cahaya (1 miliar kilometer per jam).

7. Planet bercincin raksasa 'J1407b'
   Saturnus adalah planet yang terkenal akan ukuran besar dan cincin yang dimilikinya di tata surya. Tetapi, cincin Saturnus nampak mungil dihadapan cincin milik planet J1407b.

   Perlu agan diketahui, planet yang terletak di gugusan bintang Centaurus itu mempunyai cincin yang 200 kali lebih besar dari cincin Saturnus. Apabila posisi Saturnus di tata surya kita digantikan oleh J1407b, maka manusia di Bumi bisa melihat cincin J1407b layaknya Supermoon.

8. Tata surya dengan tiga matahari

   Di tata surya, matahari menjadi satu-satunya bintang sekaligus pusatnya. Hal tersebut tidak bisa ditemukan di tata surya HD 188753.

   Jangan agan kaget, HD 188753 tidak hanya memiliki satu bintang, tetapi 3 bintang sekaligus yang menjadi matahari nya, buset!!. Tata surya unik itu terletak di jarak 149 tahun cahaya dari Bumi, tepatnya di gugusan bintang Cygnus.

   Bagaimana rasanya hidup di tata surya 3 bintang itu? Pertama, agan bisa menyaksikan matahari terbit dan tenggelam berulang-ulang. Dan jangan lupa, dengan 3 matahari, agan akan memiliki 3 bayangan di permukaan disana.

9. 'Tembok besar' alam semesta

   Hercules-Corona Borealis adalah gugusan galaksi yang berbentuk layaknya kain raksasa dan disebut sebagai 'tembok' terbesar di alam semesta. Dari ujung ke ujung, panjang gugusan galaksi ini sekitar 10 miliar tahun cahaya, lebarnya 7,2 miliar tahun cahaya, dan tebal 1 miliar tahun cahaya.

   Sebagai perbandingan, panjang dari galaksi Bima Sakti tempat manusia tinggal hanya 100.000 tahun cahaya. Bahkan, ilmuwan mengatakan, bila manusia mencoba melintasi gugusan galaksi Hercules-Corona Borealis denga kecepatan cahaya, dibutuhkan waktu sekitar dua kali umur matahari kita!

10. Bumi tanpa matahari

   Apa yang terjadi jika Bumi kehilangan matahari? Apakah Bumi akan langsung kiamat? Jawabannya mungkin iya, tetapi para ilmuwan yakin bila masih tersisa makhluk hidup di Bumi.

   Menariknya, jika tidak menghantam planet lain, Bumi diperkirakan akan menemukan bintang lain untuk mengorbit sekitar 30.000 tahun kemudian. Saat itu terjadi, ilmuwan memprediksi bila kehidupan di Bumi bisa tumbuh kembali.
 
 
 
http://andymahgitu-orangnya.blogspot.co.id/2015/10/10-fakta-alam-semesta-yang-sampai.html
Load disqus comments

0 komentar